Burung Kenari Sebagai Peliharaan, sudah dimulai sejak tahun 1600-an, burung kenari pertama dibawa oleh para pelaut Spanyol,dan menyebar ke benua Eropa. Para pendeta adalah orang-orang pertama yang memulai untuk menangkarkan kenari liar, untuk kemudian dijadikan hewan peliharaan. Sebagai sebuah komoditi bisnis yang menggiurkan pada saat itu, hanya kenari jantan yang dapat berkicau yang dijual sedangkan kenari betina sama sekali tidak diperjual belikan. Karena kemashuran kicauan burung kenari, dan dengan tidak adanya saingan penangkaran, maka harga burung kenari pada saat itu melambung dengan sangat tinggi, dan hukum ekonomi pun berjalan dengan mulusnya karena stok burung kenari yang terbatas dan demand yang tinggi maka harga kenari pun terkatrol secara drastis.
Tetapi pada akhirnya orang-orang Italia berhasil mendapatkan kenari betina, entah darimana mereka berhasil mendapat burung kenari betina, tapi yang pasti orang-orang Italia itu berhasil ikut meraup keuntungan dari penjualan burung kenari yang booming pada saat itu.
Hal yang hampir mirip-mirip juga terjadi di ranah Inggris tempat Ratu Elizabeth berada sekarang, pada masa-masa itu (sekitar tahun 1650-an perkiraannya) hanya kalangan tertentu saja yang dapat memiliki burung kenari, seperti para bangsawan, pengusaha atau kalangan militer. Tapi pada akhirnya masyarakat Inggris dari golongan kita-kita ini (masyarakat kebanyakan maksudnya) berhasil juga mendapat akses untuk dapat ikut serta memiliki dan mendengar kicauan merdu burung kenari, lewat penangkaran tentunya, karena untuk melakukan exspedisi ke Makronesia di Timur samudera Atlantik agar bisa mendapatkan burung kenari liar tentunya tidak memungkinkan, selain karena biaya yang luar biasa naudzubillah mahalnya, pada saat itu juga para bajak laut lagi getol-getolnya beroperasi di daerah itu, dan akhirnya breader-breder lokal di Inggris Raya sana berhasil mendapat akses untuk dengan sukses mengikuti jejak rekan-rekannya orang Italia menangkarkan burung kenari. Dan akhirnya tentu Happy Ending karena burung kenari laris manis menjadi primadona hingga saat ini.
No comments:
Post a Comment